Sebenarnya apa penyebab cegukan secara medis? Mengapa cegukan berlangsung tak sama pada tiap individu?
Cegukan adalah refleks yang menyebabkan spasme ritmik atau kejutan pada diafragma yang membatasi rongga dada dengan rongga perut. Alhasil, kondisi tersebut memengaruhi proses bernapas. Cegukan juga dapat dipicu oleh tertawa, konsumsi minuman bersoda, atau beberapa penyakit misalnya gagal ginjal, maupun refluks cairan lambung ke esofagus (naiknya asam lambung).
Cegukan bukanlah hal serius, kecuali pada beberapa kondisi saja, misalnya uremia pada gagal ginjal. Tak perlu melakukan tindakan medis seperti anestesi pada saraf yang bekerja di diafragma untuk menghentikan cegukan. Pada kasus cegukan yang berlangsung lama, solusinya bisa dengan obat setelah dilakukan pemeriksaan untuk mengetahui penyebabnya. Cara paling sederhana untuk menghilangkannya adalah dengan minum air atau menahan napas selama beberapa detik.
Cegukan adalah refleks yang menyebabkan spasme ritmik atau kejutan pada diafragma yang membatasi rongga dada dengan rongga perut. Alhasil, kondisi tersebut memengaruhi proses bernapas. Cegukan juga dapat dipicu oleh tertawa, konsumsi minuman bersoda, atau beberapa penyakit misalnya gagal ginjal, maupun refluks cairan lambung ke esofagus (naiknya asam lambung).
Cegukan bukanlah hal serius, kecuali pada beberapa kondisi saja, misalnya uremia pada gagal ginjal. Tak perlu melakukan tindakan medis seperti anestesi pada saraf yang bekerja di diafragma untuk menghentikan cegukan. Pada kasus cegukan yang berlangsung lama, solusinya bisa dengan obat setelah dilakukan pemeriksaan untuk mengetahui penyebabnya. Cara paling sederhana untuk menghilangkannya adalah dengan minum air atau menahan napas selama beberapa detik.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar